Bahasa Tubuh Saat Berjabat Tangan

Ketika anda masih mempunyai anggapan bahwa sebuah jabat  tangan tidak mempunyai sebuah arti maka buanglah anggapan tersebut. Jabat tangan bisa menggambarkan siapa diri anda sebenarnya. Orang yang cerdas dalam membaca bahasa tubuh (body language), bisa mengetahui sifat dan karakter melalui jabat tangan. Maka, berhati-hatilah ketika anda berjabat tangan.


Baca juga : Manfaat Psikologi Perkembangan

Ada beberapa istilah penting yang perlu diketahui. Dalam jabat tangan ada beberapa istilah diantaranya dead fish, bone crusher dan we fish. Beberapa istilah ini dianggap kurang dalam berjabat tangan. Dead fish ialah tipe jabat tangan “malas”, yaitu memberikan tangan saja, tanpa digenggam seperti seekor ikan yang mati. Sementara bone crusher, biasanya datang dari arah atas, lalu menggenggam sangat kencang seperti mau meremukan tulang, meskipun mempunyai niatan untuk menggambarkan bahwa anda tegas, namun jabat tangan yang menyakitkan dan justru menunjukan tipe orang yang agresif. Sedangkan tipe we fish menunjukan orang yang mempunyai masalah dengan kepercayaan dirinya.

Menurut Bagus Nugroho (2009), ada tiga langkah jabat tangan yang baik, diantaranya:
  • Pastikan tangan anda dalam keadaan bersih, kering dan tidak sedang memegang benda lain 
  • Ketika memegang tangan lawan, berikan rasa kehangatan, namun ada ruang udara dicelah telapak tangan 
  • Jabat tangan dengan professional, sopan, genggaman kuat dan dengan memberikan senyuman.
Referensi: Horriyah. 2012. Membaca Isi Pikiran Orang Dari Bahasa Tubuhnya. Yogyakarta: Laksana.


Baca juga:


Popular posts from this blog

Teori Hierarki Kebutuhan Maslow dalam Psikologi Industri dan Organisasi

Biografi Albert Bandura

Pengertian Psikologi Menurut Para Ahli